Mٍuhammad Amin Yaziji, Antara Alunan Musik Dan Tarian Pena

Diposkan oleh Subhan Hidayat Label: Khattat

Berkenalan dengan Muhammad Amin Yaziji (Mehmet Emin Yazici) yang dikenal dengan gelar Amin Dadah, seorang kaligrafer besar Turki sekaligus seorang pemain musik.

Muhammad Amin Yaziji lahir tanggal 5 Jumadil Ula tahun 1300 H. Bertepatan dengan tanggal 14 Maret tahun 1883. Ia adalah adik kandung dari kaligrafer Umar Wasfi (1880 -1928).

Belajar kaligrafi sejak masuk sekolah persiapan Madrasah Rusydiah. Namun sebenarnya ia sudah menerima pelajaran kaligrafi dari Sami Afandi saat ia menemani sang kakak belajar kaligrafi kepada Sami.

Saat itu Muhammad Amin lebih menggemari seni musik. Ia belajar memainkan seruling panjang (flute) kepada Azis Dadah. Muhammad Amin sering memainkan serulingnya dihadapan Sami Afandi saat ia mengajari kakaknya. Sang guru tidak merasa terganggu, justru merasa senang.

Sambil bermain musik, Muhammad Amin juga ikut mengamati ketika sang guru menuliskan contoh kaligrafi untuk kakaknya. Ia juga mendengar langsung arahan arahan sang guru kepada kakanya. Dari situlah, tanpa sadar Muhammad Amin telah belajar kaligrafi dengan mengamati apa yang dilakukan kakaknya dan gurunya. Bakat dan kecerdasan yang dianugrahkan kepadanya menyebabkan ia sanggup menguasai dua seni, yaitu seni musik dan seni kaligrafi.

Tahun 1914 ia diangkat menjadi kaligrafer di dairatul arkan al harbiyah al umumiyah sebuah departemen militer milik kerajaan Ottoman. Sejak itu ia dipanggil dengan gelar Yaziji yang artinya penulis. Kemahirannya dalam kaligrafi lambat laun melampaui kakaknya, diamana ia seringkali mengoreksi kesalahan sang kakak dalam bidang kaligrafi tzuluts jali.

Disaat yang sama, kemahirannya bermain alat musik flute juga mencapai derajat tertinggi sehingga ia diangkat menjadi pemain seruling pertama di lingkungan thariqah maulawiyah. Ia diberi gelar Amin Dadah. Hanya saja gelar Amin Dadah tidak disandangnya selamanya, karena itu hanya gelar kehormatan selama ia bermain musik. Setelah itu ia menjadi guru musik di daar ilhan.

Ia banyak menulis dokumen dokumen resmi dan peta, karena ia bekerja di lembaga pemerintah, sampai ia menderita lumpuh tahun 1943. Ia berhenti menekuni seni sampai wafat tahun 1945 (Shafar 1364 H. Ia dimakamkan disamping kakaknya, Umar Wasfi di pekuburan Ayyub Anshari.

Karya karya Amin sangat istimewa oleh keindahan susunannya, dan ketajaman kontras pinggir pinggir huruf yang ditulisnya. Ia dikenal mampu meniru karya karya kaligrafer terdagulu dengan sangat persis. Ia adalah salah satu kaligrafer besar Turki .

Berikut ini karya karyanya :