Para kaligrafer berfikir sangat jauh, menghasilkan sesuatu yang tidak terfikirkan oleh orang lain.
Termasuk karya karya berikut ini ! Kaligrafi tyanpa huruf ! Yang muncul hanya harokatnya saja. Tapi dibaliknya ada ungkapan yang bisa dibaca.
Ini yang pertama. Penulis tidak diketahui. Dalam karya ini yang terlihat hanya karakter tanda baca (harokat dan titik) dan hiasan. Padahal sebenarnya karya ini berisi petikan hadis yang sangat terkenal. Bisakah kamu membacanya ?
Ini yang kedua. Karya Jazim Nasrullah. Tidak ada huruf sama sekali, hanya ada tanda baca, titik dan hiasan. Dan sebutir telor !! . Ayo bagaimana cara membacanya !
Untuk kaligrafi pertama, berisi petikan hadis إنما الأعمال بالنيات (innamal a'malu binniyyat, sesungguhnya amal itu dengan niat). Lalu kemana karakter huruf huruf konsonannya ? Kenapa ia tidak ditulis ? Jawabnya adalah : Disimpan didalam hati !. Karena temanya adalah niat. Dan niat letaknya didalam hati.
Boleh juga idenya !
Untuk kaligrafi kedua, adalah kata بيضة (baidhoh, telur). Lalu kemana huruf hurufnya ? Cukup diwakili dengan sebutir telur. Bila telurnya diambil, tidak akan ada yang bisa membacanya sampai hari kiamat.
Apakah kamu punya karya dengan ide serupa ?
Mudah mudahan menjadi inspirasi. Terima kasih.