Membuat karya kaligrafi yang bagus, tentu memerlukan peralatan yang bagus termasuk kertasnya. Pada tahap belajarpun demikian. Kertas adalah bagian penting bila kamu ingin memuat karya diatas kertas. Bila kertasnya jelek, apalagi mblobor (tembus dan menyebar) bila terkena tinta, belajar kaligrafi jadi males..malah bisa stress.
Kertas yang baik untuk kaligrafi memiliki ciri ciri :
- tinta tidak tembus bila ditorehkan diatasnya
- permukaan halus, sehingga pena bisa menapak lancar
- tahan lama
Sebenarnya kertas juga tergantung tintanya. Tinta parker biasanya tembus di kertas biasa, sementara tinta china tidak. Ukuran berat kertas juga berpengaruh.
Lalu kertas apa yang baik ?
Untuk tahap latihan, corat coret, pakailah kertas apa saja. Gunakan spidol, karena tinta spidol cocok untuk semua kertas (kecuali kertas koran). Kalo ada, carilah bekas kalender yang kertasnya licin. Dijamin ueenak dibuat nulis. Selain licin, bekas kalender juga tidak menyerap tinta sehingga goresan bisa dilakukan lebh lama. Mau tinta china, tinta printer (saya sering gunakan tinta printer untuk berlatih karena lebih murah), atau tinta parker, semuanya cocok.
Kertas apa sih yang digunakan untuk kalender ? Saya tidak tahu. Tapi sepertinya kertas jenis artpaper ukuran 100 gr. Gunakan bagian yang masih putih, karena bagian yang ada kalendernya kedap tinta dan tidak bisa ditulisi.
Untuk membuat karya yang bagus, standarnya adalah menggunakan kertas karton biasa atau karton duplex. Lomba lomba kaligrafi juga memakai kertas ini.
Mau lebih bagus dan berkelas ? belilah kertas khusus kaligrafi. Tersedia kertas khusus seperti kertas Yasmin yang sangat enak ditulisi dan enak dipandang.
Atau kertas khusus kaligrafi yang disebut Waraq Muqohhar (mellowed paper). Kertas ini banyak digunakan oleh master master kaligrafi internasional. Kelebihannya adalah, tahan lama (bisa tahan ratusan tahun), dan mudah dihapus dengan cara diusap cairan teh atau air biasa, atau dengan cara dikerik.
Harganya ? hmm..cukup mahal. 150.000 perlembar. Biasanya para kaligrafer membuat sendiri kertas muqahhar dengan mengoleskan ramuan ramuan yang berbahan putih telur.
 |
| Kertas (Waroq) Muqahhar Saya belum pernah nyicipin. Mudah mudahan suatu saat bisa membuat sendiri dan berkesempatan mencobanya |
Catatan Penting :
Artikel ini tidak mengandung link affiliasi ke produsen manapun. Bila anda tertarik dengan salah satu produk, cukup lihat tanda air pada gambarnya, lalu cari di browser.